Negara dengan waktu puasa tercepat dan terlama di tahun 2020
Umat Islam di seluruh dunia mulai menjalankan puasa Ramadhan pada Jumat, 24 April 2020 hari ini. Selama berpuasa, mereka tidak makan, minum, dan tidak melakukan hal-hal lainnya yang dapat membatalkan puasa. Sebagaimana
. Umat Islam di seluruh
dunia mulai menjalankan puasa Ramadhan pada Jumat, 24 April 2020 hari ini.
Selama berpuasa, mereka tidak makan, minum, dan tidak melakukan hal-hal lainnya
yang dapat membatalkan puasa. Sebagaimana diketahui, puasa dimulai dari
sejak terbit fajar (Shalat Shubuh) hingga terbenamnya matahari. Namun
persoalannya, waktu terbit fajar dan matahari terbenam berbeda-beda di berbagai
belahan dunia. Hal ini tentu menyebabkan perbedaan lamanya waktu berpuasa
Tahun lalu, wilayah dengan waktu puasa paling
singkat adalah Ushuala, Argentina yang 'hanya' 11 jam. Sementara Murmansk,
Rusia menjadi wilayah dengan durasi puasa terpanjang di dunia, yaitu 20 jam 45
menit. Di wilayah ini, matahari terbenam hanya selama tiga jam.
Lantas, bagaimana dengan tahun ini? Negara mana saja yang waktu puasanya paling
pendek? Dan, negara mana saja yang memiliki waktu puasa paling lama?
Dikutip dari laporan Aljazeera, Rabu (22/4),
Wellington (Selandia Baru), Buenos Aires (Argentina), Cape Town (Afrika
Selatan), Canberra (Australia), dan Santiago (Chile) diprediksi akan memiliki
waktu puasa paling singkat di dunia. Di wilayah-wilayah ini, durasi puasa hanya
11 jam 5 menit. Sementara beberapa negara Skandinavia seperti Nuuk
(Greenland), Oslo (Norway), dan Helsinki (Finlandia) merupakan wilayah dengan
waktu puasa terlama di dunia. Di daerah itu, umat Muslim akan berpuasa selama
20 jam. Di bawahnya lagi ada Stockholm (Swedia) dan Berlin (Germany) dengan
durasi berpuasa 19 jam.
Umat Islam di Jakarta (Indonesia), Kuala Lumpur
(Malaysia), Khartoum (Sudan), Doha (Qaatar), Riyadh (Arab Saudi), Dubai (UEA),
Dhaka (Bangladesh), New Delhi (India), dan Hong Kong menjalani ibadah puasa
selama 13-15 jam. Sementara negara-negara Eropa seperti Madrid (Spanyol), Roma
(Italia), Paris (Perancis), London (Inggris), dan Brussel (Belgia) memerlukan
waktu 16-18 jam untuk berpuasa.
Itulah prediksi waktu puasa di negara-negara di
seluruh dunia. Meski begitu, waktu puasa yang sebenarnya akan bervariasi
menurut hari dan metode perhitungan.